Gorontalo - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo, Pagar Butar Butar, melakukan peninjauan secara langsung kondisi Lapas Kelas IIB Pohuwato, Rabu (03/04).
Hal ini dilakukannya, setelah sehari sebelumnya melaksanakan Safari Ramadhan 1445 H ditempat tersebut. Ia melakukan peninjauan ke dalam blok hunian, gedung kantor teknis, sarana asimilasi dan edukasi di luar tembok hunian dan area brandgang Lapas Pohuwato.
Selama peninjauan, Kakanwil Pagar Butar Butar berinteraksi langsung dengan warga binaan Lapas Pohuwato dan menanyakan apa yang menjadi keluhan selama berada di dalam lapas Pohuwato.
Kakanwil Pagar Butar Butar didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Endang Lintang Hardiman mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keamanan tetap kondusif dan seluruh hak WBP terpenuhi dengan baik.
"Ini merupakan bagian dari upaya Kanwil Kemenkumham Gorontalo untuk meningkatkan pengelolaan lapas serta memastikan pemenuhan hak-hak bagi warga binaan di Lapas Pohuwato," ujarnya.
Ia menekankan, bahwa proses pembinaan dan reintegrasi sosial narapidana di Lapas Pohuwato berjalan dengan baik, sehingga mereka dapat kembali menjadi bagian yang produktif dalam masyarakat setelah masa hukumannya selesai." lanjut Pagar Butar Butar.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya pemasyarakatan yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman, manusiawi, dan berkeadilan bagi semua pihak yang terlibat," jelasnya.
"Kami akan terus meminta Kalapas Pohuwato dan timnya untuk meningkatkan kondisi fasilitas, serta memperkuat program pembinaan dan reintegrasi sosial guna mendukung kesuksesan proses pemasyarakatan," ungkapnya.
Selain itu, Kepala Divisi Pemasyarakatan Endang Lintang Hardiman memastikan bahwa petugas lapas menerima pelatihan dan dukungan yang memadai untuk menjalankan tugas mereka dengan profesionalisme dan mengutamakan prinsip-prinsip hak asasi manusia.
"Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan semua pemangku kepentingan, kami yakin Lapas Pohuwato dapat menjadi contoh dalam pemasyarakatan yang berorientasi pada perbaikan dan pemberdayaan," kata Endang.