GORONTALO – Rabu (30/07), Terkait isu aktual banjir yang terjadi selama kurun waktu hampir 2 pekan di bulan Juli 2024 berdampak besar diseluruh sektor kehidupan termasuk pelaksanaan tugas di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Gorontalo.
Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo melaksanakan rapat analisa sarana dan prasarana dengan menghadirkan analis pembangunan dari Dinas PU provinsi Gorontalo, bertempat di Ruang Rapat Kakanwil.
Langkah ini dimaksudkan sebagai bentuk percepatan dan akselerasi langkah nyata Kantor Wilayah dalam menjalankan tusi program dukungan manajemen untuk memastikan terlaksanannya dukungan fasilitatif terhadap seluruh ASN di lingkungan Kanwil Kemenkumham Gorontalo serta bentuk optimalisasi terhadap pelayanan publik kepada warga binaan maupun keluarga warga binaan.
Dalam arahannya, Pagar Butar Butar menyampaikan upaya preventif dan solutif atas banjir ini, upaya ini bukanlah effort seseorang, ini bukan tentang saya, kamu atau dia, tapi ini effort kita semua tim Kanwil Kemenkumham Gorontalo. Jadi jangan bawa hal ini ke ranah personal." ucap Pagar Butar Butar
lebih lanjut Kakanwil Pagar juga menyampaikan bahwa mengawali kegiatan ini telah disampaikan secara komprehensif terkait issue aktual banjir di lapas gorontalo ini kepada Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
"Besok tim lengkap akan menindaklanjuti dengan data dukung yang memadai untuk penanganan banjir ini dengan fokus ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan sebagai pengampu tugas teknis pemasyarakatan di tingkat Unit Eselon I serta ke Biro Perencanaan untuk pendampingan fasilitatifnya", ujar Pagar Butar Butar.
Kepala Divisi Pemasyarakatan, Endang Lintang Hardiman hadir secara virtual menyampaikan "Secara prinsip, kami mendukung seluruh usulan dan keputusan yang akan diambil dalam rapat pembahasan dan analisa pengadaan sarpras ini, baik itu berupa peningkatan level lantai di kondisi eksisting Lapas Kelas IIA Gorontalo ataupun akselerasi terkait usulan relokasi Lapas Kelas IIA Gorontalo ke tempat yang lebih komprehensif dan bebas banjir", tutur Endang.
Sebelum kegiatan ditutup, Kepala Divisi Administrasi, Veiby S. Koloay memastikan kelengkapan dokumen yang wajib disiapkan dengan dinas PU provinsi Gorontalo agar saat menghadap ke Unit Kerja Eselon I nanti, data yang akan dipaparkan sudah lengkap sehingga bisa segera ditindaklanjuti.