Gorontalo – Jumat (16/02), Majelis Ta’lim Uswatun Hasanah Pengayoman Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo melaksanakan pembinaan mental dan rohani pegawai.
Bertempat di aula pengayoman Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo, kegiatan menghadirkan penceramah di provinsi Gorontalo, Habib Salim Al-Jufri.
Dibuka Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo, Heni Susila Wardoyo diwakili Kepala Divisi Pemasyarakatan, Bagus Kurniawan, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada penceramah Habib Salim Al-Jufri, dengan harapan melalui ceramah rohani yang akan disampaikan di momentum peringatan Isra Mi'raj 1445 H/2024 M ini dapat memperkuat mental dan rohani seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Gorontalo.
Dalam sambutannya, Bagus menyampaikan juga bahwa makna isra mi'raj dalam arti yang sesungguhnya adalah perjalanan malam baginda nabi Muhammad SAW dari masjidil haram Mekkah ke asjidil aqsa di Palestina, dan dari masjidil aqsa menuju sidratul muntahah.
Selanjutnya Bagus menyampaikan bahwa tujuan perjalanan itu sendiri sebagaimana dalam berbagai riwayat yaitu untuk menerima perintah sholat. Inti sholat adalah melatih disipin setiap muslim.
“Dengan disiplin ini semoga dapat meningkatkan kinerja ASN Kanwil Kemenkumham Gorontalo”, tutur Bagus.
Selanjutnya dalam ceramahnya, ustad Salim Al-Jufri menyampaikan bahwa dengan momentum peringatan isra' mi'raj nabi Muhammad SAW ini, jadikan shalat untuk meningkatkan iman dan taqwa serta memperkuat jalinan kebersamaan dan persatuan demi terwujudnya ASN yang BerAKHLAK, sebagaimana tema yang menjadi kegiatan hari ini.
“Banyak keutamaan yang akan diperoleh dalam memaknai peristiwa isra' mi’raj, yakni antara lain dengan menanamkan sifat loyal dan tawakkalnya seorang hamba kepada Allah SWT”, ucap Salim Al-Jufri.
“Implementasi penyerahan diri ini dilakukan melalui shalat, karena peristiwa isra' mi’raj itu berkaitan erat dengan perintah shalat.” lanjutnya.
Kegiatan ini dihadiripejabat administrator, pejabat pengawas dan ASN Kanwil Kemenkumham Gorontalo.