Gorontalo – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Gorontalo mengikuti rangkaian pembukaan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) DJKI secara virtual yang dirangkaikan dengan pengukuhan Guru KI pada hari Selasa (2/8)
Bertempat di Ruang Rapat Kakanwil, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo, Heni Susila Wardoyo mengikuti kegiatan Rakernis DJKI yang dirangkaikan dengan pengkuhan Guru KI oleh Menteri Hukum dan HAM secasra virtual.
Kegiatan dibuka oleh laporan Plt Ditjen KI, Razilu. Dimana Razilu menyampaikan bahwa kegiatan ini telah menjadi salah satu indikator dalam pemulihan ekonomi nasional. Razilu juga menyampaikan bahwa Ditjen KI aktif dalam kegiatan belajar dan mengajar. “Ditjen KI telah melaksanakan Organisasi Pembelajaran (Opera) DJKI sebanyak 8 kali dimana tercatat pesertanya sebanyak 400 tiap kali pelaksanaan” tutur Razilu
Selain pelaksanaan Opera, Ditjen KI juga telah melaksanakan IP Talks yang telah diikuti oleh 6000 peserta, juga akan melantik Guru KI sebanyak 364 Guru yang tersebar diseluruh Kanwil yang nantinya serentak akan dilantik oleh Menteri Hukum dan HAM.
“Terima kasih atas dukungan dan kepedulian untuk mendorong KI secara umum sebagai basis pemulihan ekonomi nasional diera yang patut diperhitungkan. Dan KI Komunal sebagai pendorong ekonomi sekaligus sebagai aset kebanggan identitas bangsa” tutup Razilu
Sementara itu, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Edward Omar Sharif Hiariej yang mewakili Menteri Hukum dan HAM RI menyampaikan apresiasi yang setinggi-tinggi kepada Plt. Ditjen KI dan seluruh jajaran yang menurutnya dengan semangat telah memberikan kinerja terbaik dan dedikasinya sehingga Ditjen KI berhasil mencapai target-target kinerja yang telah ditentukan.
Dalam kegiatan ini berlangsung pengukuhan Guru KI secara simbolis. Tidak terkecuali di Kanwil Kemenkumham Gorontalo. Kakanwil Kemenkumham Gorontalo, Heni Susila Wardoyo yang mengenakan rompi kepada 9 Guru KI yang menandakan telah dikukuhkannya Guru KI untuk Kanwil Kemenkumham Gorontalo.
Heni berharap, para Guru KI yang telah dilantik dapat memberikan kontribusi kinerja yang baik dalam rangka medukung pemulihan ekonomi nasional serta menyebarluaskan pengetahuan terkait Kekayaan Intelektual kepada generasi penerus bangsa khususnya di Wilayah Gorontalo tercinta.
