Gorontalo – Rabu (25/05) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM melalui Bidang Hukum beserta Fungsional Penyuluh Hukum melaksanakan penyuluhan hukum di SMPN 1 Tapa Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo. Kegiatan dihadiri oleh beberapa guru dan Peserta yang merupakan siswa kelas X dan XI SMPN 1 Tapa.
Kegiatan dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah SMPN 1 Tapa, Ariyanti Rauf. Beliau menyampaikan ucapan terimakasih kepada kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo telah melaksanakan kegiatan penyuluhan hukum di SMPN 1 Tapa.
“saya berharap kegiatan ini mampu menjadikan siswa dan siswi lebih memahami tentang hukum sesuai dengan materi yang akan disampaikan nanti oleh narasumber,” Ungkap Ariyanti.
Selain itu Ariyanti Rauf juga berharap materi yang akan disampaikan nanti dapat menjadi bekal bagi para siswa dan siswi dalam menjalani kehidupan sehari-hari sebagai pelajar.
Sementara itu Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM yang dalam hal ini di wakili oleh Martvina Sapii selaku Penyuluh Hukum menyampaian ucapan terimakasih telah disediakan tempat untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan hukum ini.
"Dengan adanya penyuluhan hukum ini kami harapkan adek-adek siswa SMPN 1 menjadi lebih memahami apa saja tindakan, tingkah laku dan kegiatan-kegiatan yang dapat melanggar hukum," Ucap Martvina.
Dalam kegiatan ini selain Martvina Sapii hadir juga Mursid Mangati dan Ahmad Killo keduanya adalah Penyuluh Hukum yang bertindak sebagai pemateri dengan materi Pernikahan Dini dan Kekayaan Intelektual.
Setelah penyampaian materi selesai dilaksanakan, selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan simulasi lomba Kadarkum hal ini bertujuan untuk menguji kembali apakah materi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh para peserta. Adapun hasilnya para peserta sangat antusias mengikuti simulasi lomba tersebut dan dapat menjawab seluruh pertanyaan dari Narasumber.