Gorontalo – (1/4) Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo dan jajaran beserta UPT Pemasyrakatan mengikuti sosialisasi dan pelatihan SPPN secara virtual.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Direktur Pembinaan Narapidana, Latihan Kerja dan Produksi, Thurman Hutapea. Dalam sambutannya menyampaikan pelaksanaan penilaian pembinaan narapidana ini bukan hanya dilaksanakan untuk mendorong pemenuhan hak-haknya akan tetapi secara lebih luas bertujuan untuk meningkatkan optimalisasi penyelenggaraan pembinaan Narapidana di seluruh lapas/rutan yang ada.

“Pelaksanaan sosialisasi hari ini merupakan langkah yang tepat untuk memfasilitasi 14 kantor wilayah yang belum sempat melaksanakan sosialisasi dan pelatihan SPPN secara langsung”, ucap Thurman.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi tentang cara pengisian instrumen penilaian SPPN yang disampaikan oleh tim dari Binapilatkerpro. Instrumen penilaian SPPN ini terdiri dari variabel penilaian pembinaan kepribadian, pembinaan kemandirian, penilaian sikap dan penilaian kondisi mental berdasarkan klasifikasi Lapas.

Kegiatan ini merupakan upaya Dirjenpas untuk mencapai target kinerja 2022 yakni mencapai 65% narapidana yang dinilai dengan menggunakan instrumen SPPN memperoleh predikat baik pada variabel pembinaan kepribadian.