Gorontalo – Selasa (06/04) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Gorontalo membuka kegiatan Asistensi Penggunaan Layanan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum, yang dilaksanakan di Selasar Kantor Wilayah, yang dihadiri oleh perserta dari dinas Kominfo Se-Provinsi Gorontalo, Bagian Hukum Se-Provinsi Gorontalo, Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo dan Akademisi Fakultas Hukum pada perguruan tinggi negeri dan swasta di Wilayah Provinsi Gorontalo.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, selanjutnya laporan ketua panitia pelaksana oleh Kepala Bidang Hukum (RUSTAM SAKKA). Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah (Hantor Situmorang) menegaskan Badan Pembinaan Hukum Nasional memberikan penghargaan kepada para anggota JDIHN yang telah mengelola JDIH nya dengan kinerja terbaik dan melakukan inovasi-inovasi dalam memberikan pelayanan dokumen dan informasi hukum kepada masyarakat.
Kami berharap anggota JDIH di wilayah Provinsi Gorontalo dan Kabupaten/Kota dapat memperoleh penghargaan tersebut ditahun-tahun yang akan datang.
Kami sangat mengharapkan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas dari seluruh anggota JDIH dalam rangka pembangunan nasional yang sejalan dengan kebijakan pemerintah dan kebutuhan global.
Upaya pengintegrasian seluruh basis data anggota JDIHN kedalam basis data nasional (Portal JDIHN) adalah salah satu wujud membangun sinergitas kelembagaan yang menjadi kata kunci dalam meminimalisasi ego atau kepentingan sektoral.
Adanya persamaan persepsi bahwa peraturan perundang-undangan adalah milik negara, bukan milik kementerian/lembaga/organisasi perangkat daerah, pemerintah pusat atau pemerintah daerah. Oleh karena itu, kami berharap agar anggota JDIH yang masih belum terintegrasi dapat segera bergabung dengan portal basisdata nasional dan terwujudnya penataan regulasi dari tingkat pusat hingga daerah.
Jalannya kegiatan ini dipandu oleh Ira Pakaya sebagai Moderator dan menghadirkan Narasumber Pusat dari BPHN pusat dokumentasi, Kepala Sub Bidang Pemberdayaan dan Penguatan Jaringan (REINAL SAPUTRA) yang mengikuti dan menyampaikan materi secara virtual, dan juga Narasumber Daerah yang mengikuti secara langsung.
